Rabu, 29 November 2017

Published November 29, 2017 by with 1 comment

Macam - Macam Teknik dalam Melukis


Seni melukis memiliki beberapa teknik yang digunakan dalam melukis suatu objek. Teknik melukis juga menjadi suatu ciri khas tersendiri dari seorang pelukis. Perlu kita ketahui, bahwa ada bermacam-macam teknik dalam melukis dan setiap orang pasti akan memilih teknik sesuai dengan kemampuannya. Teknik seni lukis tentu sangat penting untuk menghasilkan lukisan yang bagus. ada beragam teknik melukis yang bisa digunakan untuk membuat suatu lukisan.
1. Teknik Aquarel
Teknik melukis dengan menggunakan cat air (aquarel) dengan sapuan warna yang tipis, sehingga lukisan yang dihasilkan bernuansa transparan.
2. Teknik Plakat
Teknik melukis dengan menggunakan cat poster, cat minyak, cat akrilik dengan sapuan warna yang tebal, sehingga menghasilkan warna yang padat dan menutup. Teknik seni lukis ini sering digunakan oleh pelukis professional untuk menghasilkan lukisan yang mempesona dan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.
3. Teknik Spray
Teknik melukis dengan bahan dasar bahan cair yang digunakan dengan menggunakan sprayer. Teknik ini banyak digunakan untuk membuat reklame visual.
4. Teknik Pointilis
Teknik ini membutuhkan kesabaran yang lebih daripada teknik lukis lainnya, karena teknik melukis dalam membuat gelap terang objeknya ialah dengan membuat unsur - unsur titik. Sering kali para pelukis menggunakan gradasi warna untuk mengatur gelap terang lukisan.
5. Teknik Tempera
Teknik melukis pada dinding bangunan ketika dinding masih basah cat mulai disapukan sehingga hasilnya menyatu dengan arsitekturnya. Lukisan dinding sering disebut juga dengan gambar mural. Teknik tempera sempat menunjukkan masa jayanya di eropa antara tahun 1200-an hingga 1500-an. Duccio dan Simone Martini adalah diantara seniman Italia yang terkenal dengan menggunakan teknik ini.


6. Teknik Kolase
Teknik dengan cara menempel. Ide - idenya dari abstrak sampai realis. Bahan yang digunakan bervariasi dari yang murah sampai ke yang paling mahal dapat digunakan sebagai media dengan cara merangkai atau merakit suatu karya seni.
7. Teknik Mozaik
Teknik ini dilukiskan pada bagian dinding, lantai, ataupun langit - langit bangunan. Idenya dari yang abstrak sampai yang realis, sedangkan pelaksanaanya dengan menempelkan batu- batuan kecil atau kaca berwarna maupun benda- benda berwarna. Hasil lukisan teknik ini banyak terdapat di Mesir, India dan Tiongkok (China).
8. Teknik Basah
Teknik melukis dengan cara mengencerkan cat minyak dengan menggunakan linseed oil atau minyak cat. Setelah cat diencerkan dalam kekentalan tertentu, barulah di poleskan di atas permukaan kanvas. Kuas yang biasa digunakan dalam teknik ini adalah kuas dengan bulu panjang.
9. Teknik Kering
Teknik kering berarti melukis tanpa menggunakan linseed oil atau minyak cat. Kuas yang digunakan pada teknik kering haruslah dalam keadaan kering serta tidak berminyak. Untuk teknik ini disarankan menggunakan cat yang baru keluar dari dalam tube. Teknik kering cocok digunakan untuk melukis dengan kesan volume serta keruangan, seperti naturalism, realism dan surelism.
10. Teknik Campuran
Teknik ini merupakan kombinasi antara teknik basah dan teknik kering. Dengan teknik campuran kita bisa saling menutupi kekurangan dari teknik basah dan teknik kering. Teknik ini diawali dengan menggunakan teknik kering terlebih dahulu baru kemudian disusul teknik basah, dengan cara memblok warna sambil menambahkan intensitas minyak cat secara perlahan hingga sampai tahap akhir lukisan.

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.