Sabtu, 28 Januari 2023

Published Januari 28, 2023 by with 0 comment

Apa itu UPS? Manfaat pada Peralatan Listrik dan Jenis

Uninterruptible Power Supply (UPS) merupakan perangkat elektronik yang berfungsi sebagai backup suplai listrik ketika listrik padam, sehingga perangkat elektronik tidak langsung mati dan dapat dimatikan sesuai prosedur. UPS dilengkapi dengan baterai, terkadang ada juga yang memiliki fitur stabilizer tegangan listrik. Biasanya UPS digunakan sebagai perangkat tambahan pada komputer, karena komputer rentan terhadap naik turun tegangan listrik dan saat adanya pemadaman yang dapat merusak komponen.

Ada beberapa manfaat yang didapatkan ketika menggunakan UPS, yaitu

1) Dapat mencegah adanya kerusakan pada peralatan listrik saat terjadi pemadaman secara tiba-tiba.

2) Ketika digunakan pada komputer atau server dan terjadi pemadaman listrik, UPS dapat mencegah adanya kerusakan pada komponen penyimpanan data ataupun crash pada server.

3) Jika memiliki genset, saat terjadi pemadaman, maka perangkat elektronik dapat beralih dari sumber listrik rumah/PLN ke genset dengan aman tanpa perlu perangkat tersebut mati terlebih dahulu.


    LIHAT JUGA: Manfaat Stabilizer pada Alat Eletronik, sekaligus Perbedaannya dengan UPS


Uninterruptible Power Supply (UPS) memiliki beberapa jenis yang berbeda, yaitu

1) UPS Standby/Offline

Termasuk jenis UPS yang paling sering ditemui dan digunakan. UPS jenis ini akan menunggu saat yang tepat untuk beroperasi, baterainya tidak akan bekerja saat arus daya dari sumber utama/PLN masih normal, jadi hanya terisi sampai penuh saja. Ketika terjadi pemadaman, maka UPS akan aktif dan mengganti sumber yang awalnya dari PLN ke baterai.

Kelebihan: Harganya termasuk yang paling murah, desain/bentuk termasuk kecil/tidak terlalu besar.

Kekurangan: Ada jeda waktu dalam melakukan transfer daya saat terjadi pemadaman, kualitas dalam menstabilkan tegangan listrik yang rendah.

2) UPS Line Interactive

Biasa digunakan oleh para pemilik bisnis skala kecil hingga menengah. Memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menstabilkan tegangan listrik karena menggunakan regulator voltase otomatis (AVR).

Kelebihan: Harga masih relatif murah, cocok digunakan untuk pribadi dan bisnis kecil, memiliki kemampuan stabilizer yang baik.

Kekurangan: Masih terdapat jeda waktu dalam melakukan transfer daya saat terjadi pemadaman tetapi sudah lebih baik dari sebelumnya.

3) UPS Online (Double-Conversion)

Tipe UPS yang cocok digunakan bagi yang membutuhkan daya besar. Sudah menggunakan teknologi yang dapat inverter yang dapat mengalihkan daya secara otomatis tanpa jeda dari sumber utama/PLN ke baterai.

Kelebihan: Kemampuan transfer daya yang sangat baik, kemampuan stabilizer voltase yang baik, mudah untuk disambungkan secara pararel.

Kekurangan: Memiliki efisiensi yang rendah, harga mahal.

4) UPS Online (Delta-Conversion)

Merupakan peningkatan dari double-conversion dan hanya memiliki daya kemampuan yang jauh lebih besar, mulai dari 5kVA - 1.6MW.  Memiliki kemampuan yang mirip seperti Double-Conversion, karena memiliki teknologi yang sama-sama menggunakan inverter.

Kelebihan: Memiliki efisiensi termasuk tinggi, kemampuan transfer daya paling efisien, cocok digunakan bagi yang membutuhkan daya besar, perlindungan penuh dari perubahan voltase.

Kekurangan: Tidak cocok digunakan bagi yang membutuhkan daya dibawah 5kVA, memiliki harga yang paling mahal.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.