Senin, 06 November 2017

Published November 06, 2017 by with 0 comment

Penasaran Apa itu TOR Browser?


The Onion Router (TOR) network adalah merupakan teknologi yang menyembunyikan perilaku anda saat mengakses internet. Seluruh koneksi internet yang menggunakan Tor akan dienkripsi sehingga kecil kemungkinan bisa disadap oleh pihak lain.
Fungsi TOR
Tor dapat digunakan untuk hal-hal yang baik dan buruk (kemungkinan terburuk, dan kami tidak akan pura-pura untuk memberi tahu anda, bahwa mungkin anda bisa melihat sesuatu yang terburuk).
Pertama, dilihat dari sisi Positif : Hal terbaik tentang Tor adalah bahwa ia menyediakan anonimitas bagi orang yang ingin menelusuri web tanpa bisa dilacak oleh penyedia layanan internet mereka, website, pemerintah dan bahkan pihak lainnya. Anda juga dapat menggunakan Tor untuk mengakses layanan yang diblokir oleh beberapa penyedia internet, atau pemerintah.
Sisi negatifnya: Memang benar bahwa Tor memiliki sisi gelap, tapi sebenarnya bukan berasal dari perangkat lunak itu sendiri, hanya ke tempat-tempat saat anda jelajahi. Anda mungkin pernah mendengar istilah “Dark Web” sebelumnya. Ini adalah bagian dari internet yang sering digunakan untuk kegiatan ilegal seperti pornografi anak, penjualan obat, prostitusi, dll. Dan software Tor diperlukan untuk mengakses Dark Web, sehingga menggunakan perangkat lunak ini dapat menyebabkan anda pergi ke beberapa tempat yang cukup gelap.
Tujuan Dibuatnya TOR
Kebebasan berekspresi dan melewati sensor pemerintah terhadap pendapat publik. Tor ini sering digunakan di negara – negara yang sedang mengalami konflik dalam negeri supaya ada kabar atau berita yang bisa disampaikan dari dalam negara tersebut ke dunia internasional.
Kita harus mengenali dan memahami penjelasan sebuah "jargon" yang diusung oleh TOR Browser ini. Dibawah adalah beberapa poin yang kiranya bisa kalian pahami.
1. Clearnet
Clearnet mengacu pada internet dengan basic non-Tor yang tidak terenkripsi dan tidak memberikan keamanan secara lebih. Inilah yang orang anggap sebagai 'normal' internet sebagai acuan standard dari dunia world wide web tradisional.
Di mode clearnet, setiap situs yang kalian kunjungi akan mengetahui alamat IP kalian dan kalian akan mencapai situs web tersebut di tempat pertama dengan menggunakan alamat IP (URL) tersebut. Hal ini menandakan jalur yang transparan, maka disebutlah dengan istilah clearnet. Misalnya: Google.com, Facebook.com, Twitter.com dll semuanya ada di clearnet.
2. Permukaan Web (Surface Web)
Poin kedua ini, bisa dikatakan hampir sama dengan clearnet, namun mempunyai satu perbedaan utama. Dalam mode ini, Search Engine dapat mengindeks semua Surface Web namun tidak semua fitur dapat diaksesnya, seperti pada mode Clearnet.
3. Deep Web
Kebalikan dari Surface Web. Bit internet (Tor dan non-Tor) yang tidak dapat diindeks oleh mesin pencari secara kolektif disebut Deep Web, dan dengan adanya fitur ini kalian dapat mengakses website atau situs yang pada search engine normal (semestinya) tidak dapat di akses.
4. Darknet
Darknet adalah bagian dari sisi dunia internet yang hanya bisa diakses dengan menggunakan bantuan software khusus, darknet berisi jaringan anonim seperti Tor, freenet dan i2p, serta aringan peer-to-peer swasta (katakanlah, koneksi langsung dari komputer kalian ke teman kalian), hal ini juga bisa disebut Darknet.
Cara Kerja TOR
Tor akan menyalurkan segala traffic internet melalui titik – titik yang mendukung protokol Tor (Tor exit node) dan ini dilakukan berulang – ulang sehingga lokasi asal dan tujuan akan susah dilacak karena melewati beberapa lapisan. Inilah kenapa dinamakan rute bawang karena prinsipnya Tor ini seperti bawang yang dikupas akan terdapat lapisan lain lagi.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.