Minggu, 26 November 2017

Published November 26, 2017 by with 0 comment

Grab Janjikan Rp.140 juta Bagi Orang yang Berhasil Meretasnya


Grab adalah sebuah perusahaan asal Singapura yang melayani aplikasi penyedia transportasi dan tersedia di enam negara di Asia Tenggara, yakni Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Indonesia, dan Filipina.

Grab memiliki visi untuk merevolusi industri pertaksian di Asia Tenggara, sehingga dapat memberikan keamanan serta kenyamanan bagi pengguna kendaraan seantero Asia Tenggara.
Membangun sebuah sistem teknologi yang kuat tidak mudah. Dibutuhkan usaha terus-menerus untuk menyempurnakannya. Bahkan kerap saat dirasa sudah sempurna, terkadang masih memiliki celah. Percaya diri dengan sistemnya, Grab dikabarkan menantang para hacker. Bahkan nggak tanggung-tanggung, Grab sudah menyiapkan uang tunai sebesar USD 10 ribu atau Rp 140 juta!
Melalui platform program bug bounty bernama HackerOne, Grab membagi tiga terkait tantangannya. Lengkapnya sebagai berikut.
- Permasalahan keamanan kritis dengan hadiah sebesar Rp 70 juta hingga Rp 140 juta.
- Permasalahan keamanan tinggi dengan hadiah sebesar Rp 14 juta hingga Rp 28 juta.
- Permasalahan keamanan sedang dengan hadiah Rp 2,8 juta hingga Rp 14 juta.
Grab menjadi salah satu perusahaan yang telah mengandalkan HackerOne untuk meningkatkan sistem keamanannya, menyusul General Motors, Twitter, Starbucks, Nintendo dan lebih dari 800 perusahaan lain.
"Bekerja sama dengan komunitas peretas adalah cara yang paling efektif menemukan kerentanan dalam sistem keamanan," tutur Alex Rice, CTO and founder, HackerOne. "Diperkenalkannya program bug bounty milik Grab kepada publik menandakan komitmennya untuk bekerja sama dengan komunitas peretas terbesar guna melindungi lebih dari 45 juta penggunanya."

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.